Minggu, 13 September 2015

Mimpimu, Milikmu

Setiap orang selalu Punya Mimpi untuk dirinya, apa yang diinginkan dan ingin dicapai. Ini bukan mimpi biasa, mimpi sang bunga Tidur, ini mimpi yang akan menjadi jembatan kesuksesan. Mimpi setiap orang berbeda, dan berbeda pula Cara setiap orang untuk mewujudkannya menjadi nyata.

Saya adalah contoh sederhana dalam Mimpi saya yang sebenarnya tidak bisa dikatakan sederhana. Saya tahu banyak omongan yang meragukan mimpi saya akan terealisasi, but.... Omongan itu tidak Salah, sebab semua orang boleh beropini atas apapun yang mereka lihat dan dengarkan, tugas kita sang pemilik mimpi adalah menjaga mimpi itu, agar tidak hilang, pergi Karena omongan orang yang justru sebaliknya bisa memicu diri untuk membuktikannya, menjadikannya nyata.

Awal mimpi saya muncul, saya keluarkan dia dalam bentuknya yang tak biasa, dengan tulisan berisi harapan untuk segera mewujudkannya... Namun tahukah saya bahwa justru yang meragukannya adalah teman saya sendiri? Tidak.... Tapi justru Karena dia teman saya maka saya harus terpacu membuktikannya. Olehnya perjuangan saya pun dimulai. Saya Mulai mengambil langkah Bagaimana mimpi saya harus Terwujud... Dengan desain mimpi saya yang terdesain sederhana, Namun pasti...

Yaah.... My dream it's my mine.... Bukan milik siapapun, maka karena Ia milik saya, maka sayalah yang harus ekstra kerjakeras membuatnya nyata...

Mimpi saya bukan mimpi sejuta dolar, mimpi saya hanya ingin menulis untuk dakwah bil qalam, dakwah menyampaikan satu pesan kebaikan melalui menulis. It's my job! And I Love it!

Desain mimpi pun saya lanjutkan, yang pada akhirnya mengantarkan Mimpi itu menjadi nyata saat usia saya  24 tahun. Terlambat sih, Tapi Terlambatnya untuk belajar memahami desain mimpi tersebut yg pasti Punya step by stepnya...

Sebuah tulisan pernah terbaca oleh mata saya, ditangkap oleh hati, dan ditanggapi oleh rasa. Dikatakan disana bahwa mimpi/impian lebih mudah dicapai saat kita Menuliskannya, bukan sekedar diucapkan. Melalui perjalanan panjang, setelah menyelami pengalaman, akhirnya saya Paham bahwa saat list impian tertulis 1-100 (mungkin) maka motivasi kita akan lebih kuat mencapainya karena mata kita membacanya setiap waktu, memunculkan semangat untuk menggapainyA. Dan hal ini tentu berbeda dengan jika mimpi itu tidak tertulis. Pada akhirnya saya menulis list impian saya dari terkecil hingga terbesar, dari tersulit hingga termudah... Finally Pelan nan pasti impian itu satu persatu Terwujud, dan hilang dari listnya... Ini keajaiban Menurut saya.

Mimpi saya milik saya, Mimpimu, Milikmu...
Yuk mari sama-sama desain mimpi kita dari Sesederhana menikmati donat super besar, manjat Pohon hingga keliling dunia menyaksikan peradaban Islam. Tentukan target pencapaiannya, langkah menuju pencapaiannya, Lalu ikuti.... Jangan mudah putus asa apalagi menyerah...sebab mencapai mimpi butuh pengorbanan, kerjakeras, kerjapasti, kerjanyata, bahkan rasa sakit dan airmata... But it's about our dream... If our dreams want to join with you, just try, try.... And do it!!  Tidak ada sukses yang tertunda, yang ada hanyalah penundaan Sukses yang kita lakukan, Sadar atau tidak.... 😊😊😊😉😘😘😘

Happy Sunday....
"our dreams, it's about you.."

So
What do you thinks?

Kamp-tim 14sept2015

Tidak ada komentar:

Posting Komentar