PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER
Pendidikan karakter sejatinya memang di ajarkan sejak usia dini agar membekas pada prilaku anak-anak. Semua dimulai dari rumah lalu membangun kerjasama dengan sekolah. Sekolah tak bisa membangun karakter sendiri tanpa bantuan dari rumah dikarenakan anak-anak banyak menghabiskan waktunya di rumah, sekolah, dan lingkungannya. Jika karakter baru dibangun saat anak-anak menginjak usia dewasa banyak hal yang mewarnai mereka diluar sana dan mereka sudah terlalu pintar untuk bisa menjadi pengikut zaman. Maka akan berbeda saat karakter diperkenalkan kepada anak diusia dini. Tahun 2003 pemerintah Indonesia menyadari tantangan dan kekeliruan dalam penyelenggaraan pendidikan di negara kita. Maka pemerintah mengambil kebijakan untuk menggalakkan pendidikan karakter dalam sistem pendidikan nasional. Namun nyatanya terlalu sulit untuk menerapkan budaya karakter ini pada pendidikan kita. Lalu apa yang salah? Bahkan dalam kurikulum 2013 pun karakter tetap menjadi paket untuk dilaksanakan